Minggu, 10 Mei 2015

PERBEDAAN PRESENT PERFECT TENSE DAN SIMPLE PAST TENSE

Penggunaan Present Perfect Tense dan Simple Past Tense sama-sama untuk menjelaskan suatu kegiatan atau kejadian yang terjadi di masa lampau, namun kalau diteliti lebih dalam lagi ada perbedaan dari kedua tenses ini. Kali ini akan dibahas hal tersebut agar tidak terjadi kekeliruan saat menggunakannya.

Pengertian

  1. Simple past tense adalah suatu tense yang menunjukkan suatu pekerjaan yang terjadi pada masa lampau tanpa ingin menunjukkan apakah pekerjaan tersebut telah atau sedang dikerjakan.
  2. Present perfect tense adalah suatu tense yang menunjukkan suatu pekerjaan yang telah dikerjakan pada waktu yang belum lama atau jika sudah lama maka ingin menunjukkan bahwa pelaku “pernah” melakukannya.


Waktu
Keterangan waktu yang digunakan Simple past tense adalah masa lampau yang lebih spesifik, seperti: last week, yesterday, at 9 pm last night dan lain sebagainya. Artinya masa pada suatu periode (hari, minggu, bulan dan lain-lain) sudah berakhir.

Contoh: I went to Bali last last year (Aku pergi ke Bali tahun lalu). Waktu yang digunakan adalah tahun lalu (misal tahun 2013) yang tentunya sudah berakhir karena sekarang sudah tahun 2014.

Sementara Present perfect tense tidak bisa menggunakan keterangan waktu lampau karena bentuknya present namun masih memungkinkan untuk menggunakan masa yang telah lewat tapi masih dalam periode yang sama. Misalnya minggu ini, hari ini dan lain-lain.

Contoh: I have sent the email this week (Aku sudah mengirim email minggu ini).


Modus Akitifitas
Simple past tense hanya digunakan untuk suatu aktifitas yang terjadi pada masa lampau dengan waktu yang spesifik tanpa ingin menunjukkan bahwa pekerjaannya pada waktu itu sedang atau telah dikerjakan.

Contoh: I called you at 7 a.m yesterday, but you did not pick the phone up (Aku menelponmu pada pukul 7 kemarin pagi tapi kamu tidak mengangkatnya).

Sementara Present perfect tense selain bisa digunakan untuk menunjukkan pekerjaan yang baru saja selesai, ia juga bisa digunakan untuk menunjukkan aktifitas pada masa lalu dengan maksud ingin menunjukkan bahwa pelaku pernah melakukan pekerjaan tersebut pada waktu yang tidak spesifik.

Contoh:

I have ever gone to Bali with my family (Aku sudah pernah pergi ke Bali).

Have we met in this place before? (Apakah kita pernah bertemu di sini sebelumnya?)


Akibat Yang Ditimbulkan
Present perfect tense untuk menunjukkan bahwa aktifitasnya baru saja dikerjakan, sehingga akibat yang ditimbulkan masih bisa dirasakan.
Contoh: Be careful with that door, I have just painted it (hati-hati dengan pintunya, aku baru saja mengecetnya). Artinya karena baru saja dampak dari pengecetan yang baru saja dilakukan, catnya masih basah.
Sementara simple past tense dampaknya sudah tidak terlalu dirasakan karena sudah lampau.
Contoh: I played football yesterday (aku kemarin bermain bola). Artinya karena sudah kemarin, maka aku sudah tidak begitu merasakan capeknya bermain bola.


Source : www.inggrisonline.com

ADJECTIVE CLAUSE

ADJECTIVE CLAUSE
Adalah anak kalimat yang di fungsikan sebagai kata sifat (adjective) dalam kalimat. Dimana mempunyai fungsi untuk menerangkan kata benda atau kata ganti (modify noun or pronoun) dalam noun phrase. Dan biasanya diawali dengan that, who, where, when, whom, which atau whose.

Jadi, fungsi dari adjective clause atau relative clause adalah:
  1. Memperjelas atau mendefinisikan orang atau benda manakah yang sedang dibicarakan, tanpa membuat suatu kalimat baru.
  2. Menghindari pengulangan kata yang tidak perlu. Remember, avoid repetition as much as possible.
Adjective Clause atau Relative Clause adalah salah satu testing point yang hampir selalu diujikan dalam setiap test TOEFL.

Penulisan adjective clause atau relative clause dalam kalimat: Dengan koma atau tanpa koma?
Kadang kita bingung dalam menentukan apakah adjective clause atau relative clause harus dipisah dari kalimat induk dengan menggunakan koma atau tidak. Pahamilah aturan ini.
  • Jangan gunakan koma jika keberadaan adjective clause atau relative clause dalam kalimat dibutuhkan sebagai penjelas yang mendefinisikan orang / benda yang sedang dibicarakan. Inilah yang dalam istilah grammar disebut defining relative clause. Tanpa defining relative clause, hal yang dibicarakan dalam kalimat akan menjadi tidak jelas.
  • Gunakan koma jika keberadaan adjective clause atau relative clause dalam kalimat hanya sebagai informasi tambahan tentang seseorang / suatu hal. Inilah yang dalam istilah grammar disebut non-defining relative clause. Tanpa menggunakan non-defining relative clause-pun, hal / orang yang dibicarakan dalam kalimat sudah jelas.
Tips singkat membuat adjective clause atau relative clause

1."Who" digunakan jika adjective clause atau relative clause membicarakan seseorang, bukan benda.
  • The doctor who is examining the patient is a heart specialist.
  • I am going to tell you a story about a man who risked his own life to help another..
2. "That" atau "which" digunakan jika adjective clause atau relative clause membicarakan benda,       bukan seseorang.
  • The book that I borrowed from the local library two days ago was about the theories of learning.
  • My son enjoyed reading the storybook that I bought him last month.
3. "That" lebih umum digunakan daripada "which". Akan tetapi, non-defining relative clause hanya boleh menggunakan "which".
  • She lived in a house that / which overlooked the beach.
  • He told us about his new job, which he enjoyed very much. (‘that’ is not possible)
4. "Whose" digunakan untuk mengganti kata ganti milik "his", "her", "their".
  • A widow is a woman whose husband is dead. (her husband is dead)
  • Do you still remember the boy whose book you borrowed?
5. "Whom" digunakan untuk menggantikan kata ganti orang jika posisinya adalah sebagai obyek pada relative clause. Dalam bahasa Inggris lisan, "whom" seringkali digantikan oleh "who", "that", atau dihilangkan sama sekali.
  • Do you know the man (whom) we met in the hotel lobby this morning?
  • The student (whom) the teacher sent out was caught cheating during a test.
6. "Where" digunakan jika relative clause membicarakan suatu tempat.
  • The house where we lived before moving here was quite old.
  • The beach where human skeletons were found is closed for public.
7. "When" digunakan jika relative clause membicarakan waktu.
  • Do you still remember the day when we first met?
  • September is the month when mango trees start to bear fruit.

Source : http://myblogmursyidah2.blogspot.com/

SIMPLE PRESENT TENSE


SIMPLE PRESENT TENSE.
Tense ini digunakan untuk menyatakan perbuatan atau kegiatan yang dilakukan secara berulang-ulang atau juga dipakai untuk menyatakan kebiasaan seseorang yang dapat dilakukan setiap hari,minggu,bulan dan tahun.

Rumus :
Positif              : S + V1 (s/es)
Negatif            : S + DO/DOES + NOT + V1
Tanya              : DO/DOES + S + V1

1. (+) I usually wake up at 6 in the morning.
    (-) I usually do not wake up at 6 in the morning
    (?) Do I usually wake up at 6 in the morning?
2.  (+) Father eats banana twice a day.
     (-) Father does not eat banana twice a day.
     (?) Does father eat banana twice a day?

3. (+) Deby  loves his pants.
     (-) Deby does not love his pants.
     (?) Does Deby love his pants?

4.  (+)  The sun rise from east.
     (-)   The sun do not rise from east.
     (?)   Do the sun rise from east?

5.  (+)  My sister is a good girl.
      (-)  My sister is not a good girl.
     (?)  Is my sister a good girl ?


AJIE’S DAILY LIFE

Ajie usually gets up at five in the morning. After taking shower, he takes praying. Ajie always helps his mother every morning. His mother prepares breakfast for the family. Ajie makes her bed, and he wakes hir brother up. She cleans the house and his brother feeds the chicken and then he takes a bath. At 6.15 they have breakfast, and at 6.30 Ajie  goes to school with his mom by motorcycle. His brother goes to school by bicycle. His father goes to the office by car.

Source : https://mbokratu.wordpress.com
               http://inggrisonline.com/